Akhir-akhir ini kita sering sekali menonton berita tentang kasus kekerasan ataupun pelecehan seksual pada anak. kejadiannya pun sudah merajalela di mana-mana, ada yang di mall atau bahkan sekolah tempat mendidik ilmu. Untuk menghindari pelecehan seksual pada anak bunda tersayang, silakan bunda simak tips berikut ini yang sudah kami rangkum dari berbagai sumber.
1. Tanamkan nilai-nilai agama sejak
dini kepada anak tersayang. Nilai-nilai dalam agama akan membuat anak kita
mengerti hal-hal apa saja yang tidak diperbolehkan. Nilai dalam agama juga akan
mengajarkan tentang rasa malu.
2. Ketahui dengan siapa anak Bunda
menghabiskan waktu dan temani ia saat bermain bersama teman-temannya. Jika
tidak memungkinkan maka sering-seringlah memantau kondisi mereka secara
berkala, dan jangan membiarkan anak menghabiskan waktu di tempat-tempat
terpencil dengan orang dewasa lain atau anak laki-laki yang lebih tua. Jika
menggunakan pengasuh, rencanakan untuk mengunjungi pengasuh anak tersayang tanpa
pemberitahuan terlebih dahulu.
3. Beritahu anak agar jangan
berbicara atau menerima pemberian dari orang asing. Dukung anak jika ia menolak
dipeluk atau dicium seseorang (walaupun masih keluarga), Bunda bisa menjelaskan
kepada orang bersangkutan bahwa si kecil sedang tidak mood. Dengan begitu anak Bunda
belajar bahwa ia berwewenang atas tubuhnya sendiri. Dengarkan ketika anak
berusaha memberitahu Bunda sesuatu, terutama ketika ia terlihat sulit untuk
menyampaikan hal tersebut. Berikan anak Bunda waktu cukup sehingga anak tidak
akan mencari perhatian dari orang dewasa lain.
4.
Untuk anak yang lebih besar,
ajarkan penggunaan internet yang aman. Berikan batasan waktu baginya dalam
menggunakan internet, selalu awasi situs-situs yang ia buka. Jelaskan juga
bahwa tidak semua orang yang ia kenal di internet sebaik yang ia kira, jadi ia
tak boleh sembarangan memberi informasi atau bercerita kepada mereka. Bunda
dapat meminta anak untuk segera memberitahu Bunda jika ada yang mengirimkan
pesan atau gambar yang membuat anak tak nyaman. Awasi juga penggunaan gadget
seperti ponsel atau smartphone jangan sampai anak terekspos dengan hal berbau
porno melalui alat-alat tersebut meskipun tidak disengaja karena bisa berdampak
pada perkembangan seksual anak.
5.
Pilih lah model pakaian yang
sesuai dengan usia anak. Jangan membeli baju dewasa untuk anak-anak, apalagi
dengan model-model pakaian dewasa. Pilihlah pakaian yang sopan untuk anak
seperti tidak terbuka, tidak ketat dan sebagainya. serta pastikan bahan pakaian
dan pewarnaannya aman untuk anak kita. Untuk hal yang satu ini bunda bisa
mencari penjual pakaian anak yang dibuat hanya untuk anak-anak, bukan model
pakaian dewasa yang diberikan untuk anak. Tidak terbayang kalau anak tersayang
menjadi incaran para pelaku pelecahan seksual karena pakaian yang dikenakannya.
Karena itu, tetap berhati-hati ya bun...
Komentar
Posting Komentar