Suatu hari, di suatu pagi yang matahari tidak bersinar sedemikian cerahnya, di suatu pagi yang seakan-akan melambatkan semua aktivitas yang dilakukan orang-orang, saya ingin sekali membangkitkan kenangan lewat lagu-lagu dari sebuah band yang berasal dari Bali. Saya menepi, kemudian berhenti sejenak, membuat daftar putarnya di pemutar lagu. Saya tak ambil pusing judul lagu apa yang pertama kali dimainkan, namun untuk melengkapi romansa ini, saya ingin lagu berjudul perempuan mawar berada di penghabisan. Tak sampai memakan waktu lama, saya sudah berhasil menerawang ke masa itu. Sebuah masa, yang membuat saya menjadi pribadi yang tak sama lagi dengan sebelumnya. Sebuah masa yang berhasil membuat saya menemukan sebuah ikatan pertemanan yang belum pernah saya rasakan sebelumnya. Masa itu, mempertemukan saya dengan banyak karakter berbeda. The good, the bad, super cool, super religious, innocent, bad ass, the famous, the disguisting. Saya masuk dengan pengetahuan yang minim ten...